Latest Posts

(1Hari1Ayat) Cinta Allah

By 19.56

Bismillahirrahmanirrahim..



Jika ditanya, siapa yang mencintai Allah, tentu banyak orang yang mengakui mencintai-Nya, siapa sih yang tidak mencintai Dzat yang telah menciptakan, menghidupkan dan akan mematikan kita? Sudah kufur deh, kalau seseorang tidak mencintai Allah Subhanahu Wa Ta’ala.

Tapi, mengakui mencintai Allah saja tidak cukup, harus disertai juga dengan amal perbuatan, lalu apa yang harus dilakukan? Allah sudah menjelaskan mengenai hal ini dalam firman-Nya yang berbunyi :



Katakanlah (Muhammad), “jika kamu mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mencintaimu dan mengampuni dosa-dosamu”, Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang. Q.S Ali Imran : 31

Nah, makna mengikuti Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam dalam hal ini adalah dengan mengikuti sunnah beliau, mencontoh setiap perkataannya, perbuatannya, sikapnya, gerak-geriknya, karena beliau adalah suri tauladan bagi setiap muslim.

Dengan meneladani Rasulullah, maka secara otomatis kita pun akan dicintai Allah (siapa sih yang nggak mau) dan dosa-dosa kita pun akan diampuni oleh-Nya. Mencontoh Rasul juga merupakan syarat kedua dari sahnya Ibadah, yang pertamanya adalah Ikhlas karena Allah, jadi tidak akan diterima suatu amal yang meski sangat banyak dan ikhlas, tapi tidak mencontoh perbuatan Rasul.

Seperti bid’ah misalnya, amal bid’ah yang diada-adakan dalam agama dan sudah pasti tidak mengikuti contoh Rasul akan tertolak. Perayaan Maulid Nabi, dzikir bersama, Yasinan  (membaca surat Yasin bersama-sama), tujuh bulanan wanita hamil, peringatan hari-hari tertentu setelah kematian seseorang, mengusap wajah dan bersalaman setelah shalat, dan masih banyak yang lainnya adalah beberapa contoh bid’ah dalam agama, kenapa dikatakan bid’ah? Ya karena tadi, Rasulullah tidak pernah mengajarkan apalagi melakukan, dalam permasalahan bid’ah ini, kita bersumber dari para ulama salafus shalih dan Ahlus Sunnah Wal Jamaah, yang mereka juga mempelajarinya dari para sahabat, tabi’in dan tabi’ut tabi’in.

Jadi sekali lagi, mencintai Allah yang sejati adalah dengan mengikuti Rasulullah, bukan dengan mengikuti kebiasaan kebanyakan orang zaman sekarang, itu kan namanya hanya ikut-ikutan, padahal belum tentu tau hakikat dan kebenarannya kan.


Wallahu A’lam.

You Might Also Like

0 comments

Thank you so much if you're going to comment my post, give advice or criticism. I'm so happy ^_^ But please don't advertising and comment with bad words here. Thanks !

♥ Aisyah